Pimpinan Ranting Aisyiyah Songgokerto, Sumberejo dan pesanggrahan yang dinaungi oleh pimpinan cabang Aisyiyah Batu Kota Batu mengadakan pengajian perdana pada (6/6) bertempat di Musholla Al-Fatih Desa Sumberejo Kota Batu Kecamatan Batu. Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh kader Asiyiyah Cabang Batu dan dilanjutkan sambutan dari Afiyah selaku perwakilan dari Pimpinan Ranting Aisyiyah 3S Kota Batu. Dalam sambutanya Afiyah menyampaikan bahwa pengajian ini dimaksudkan sebagai penanda bahwa Aisyiyah Cabang Batu juga telah membentuk Pimpinan Ranting baru yang disebut dengan ranting 3S yakni ranting Songgokerto, ranting sumberejo dan ranting pesanggrahan atau sering disebut sanggerahan. "Alhamdulillah, ini adalah kegiatan perdana dari tiga ranting aisyiyah yang baru terbentuk yaitu ranting Songgokerto, ranting sumberejo dan ranting pesanggrahan kita sebut saja ranting 3S di bawah naungan Aisyiyah cabang Batu, semoga kedepannya tetap solid dan membawa kebermanfaatan bagi sesama" ujar Afiyah.
setelah sambutan oleh Afiyah memasuki acara inti yakni tausiyah yang disampaikan oleh Dr. Saad Ibrahim M.A. dalam tausiyahnya Dr. Saad Ibrahim menyampaikan celetukanya yang membuat para pendengar tertawa tipis, bahwa teramat senang kalau para ibu-ibu aisyiyah selalu memiliki terobosan baru dalam berdakwah dan memiliki metode berorganisasi yang unik. "saya bergembira ketika mendengar hal-hal seperti ini dan suatu keunikan tersendiri, Ibu-ibu ‘Aisyiyah 3S bukan hanya senyum, salam dan sapa tapi Songgokerto, sumberejo dan pesanggrahan" kata Dr. Saad Ibrahim.
dalam tausiyahnya beliau menyampaikan tentang Pentingnya Menghadiri Majelis Taklim dan Silaturrahim sebagaimana dalam hadist riwayat Muslim, “Barang siapa yang menempuh perjalanan untuk mendapatkan ilmu maka Allah akan mempermudah jalan ke surga."
"dengan menghadiri majelis taklim kita akan dicatat sebagai amalan baik, mendapatkan ilmu, mendapatkan ketenangan, menjadi sehat, saling menjalin silaturrahim" Ujar Dr. Saad Ibrahim ketika menyampaikan tausiyahnya.
selain itu dalam tausiyahnya Dr. Saad Ibrahim juga menyampaikan amalan yang tak terputus pahala ialah saling menolong kepada sesama dan itu adalah keharusan setiap insan yang hidup di Dunia "sesuai hadist riwayat Muslim bahwa Allah akan menolong hambanya selama hambanya menolong sesamanya" Tegasnya saat menyampaikan tausiyahnya.
Pengajian ini turut dihadiri oleh kurang lebih 60 Kader ‘Aisyiyah Se-Kota Batu dan sejumlah tokoh Muhammadiyah diantaranya; Dr. Saad Ibrahim M.A. Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Tsalis Rifai, M.T. ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM)Kota Batu, Nurul Wahidah ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah(PDA) Kota Batu dan para ketua cabang Muhammadiyah serta ‘Aisyiyah Kota Batu.
Serangkaian kegiatan dimulai setelah shalat asar dan berlangsung secara khidmat kemudian ditutup menjelang waktu magrib dengan pembacaan do'a oleh Dr. Saad Ibrahim dan dilanjutkan dengan shalat magrib berjama'ah.